Keterbatasan Kekurangan Sistem Pendukung Keputusan

Keterbatasan Kekurangan Sistem Pendukung Keputusan

Konsep Sistem Pendukung Keputusan (SPK) / Decision Support Sistem (DSS) pertama kali diungkapkan pada awal tahun 1970-an oleh Michael S. Scott Morton dengan istilah Management Decision Sistem. Sistem tersebut adalah suatu sistem yang berbasis komputer yang ditujukan untuk membantu pengambil keputusan dengan memanfaatkan data dan model tertentu untuk memecahkan berbagai persoalan yang tidak terstruktur.Istilah SPK mengacu pada suatu sistem yang memanfaatkan dukungan komputer dalam proses pengambilan keputusan.



Keterbatasan Kekurangan Sistem Pendukung Keputusan

  1. Ada bebrapa kemampuan manajemen dan bakat manusia yang tidak dapat di modelkan, sehingga model yang ada dalam sistem tidak semuanya mencerminkan persoalan yang sebenarnya.
  2. Kemampauan suatu SPK terbatas pada pembendaharaan pengetahuan yang dimiliki (pengetahuan dasar serta model dasar).
  3. Proses-proses yang dapat dilakukan oleh SPK biasanya tergantung juga pada kemampuan perangkat lunak yang digunakan.
  4. SPK tidak memiliki kemampuan intuisi seperti yang dimiliki manusia. Karena walau bagaimanapun canggihnya suati SPK, dia hanyalah suatu kumpulan perangkat keras, perangkat lunak dan sistem operasi yang tidak dilengkapi dengan kemampuan berpikir.

Jadi secara umum, dapat dikatakan bahwa sistem pendukung keputusan member manfaat bagi manajemen dalam meningkatkan efektivitas dan efisien kerjanya terutama dalam proses pengambilan keputusan.

 

 

 

Pembahasan terkait lainnya : 

 

 




 

 

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

As you found this post useful...

Follow us on social media!

Originally posted 2022-03-24 09:10:24.

Pengambilan Keputusan