Faktor Yang Mempengaruhi Citra Merek

Faktor Yang Mempengaruhi Citra Merek

Faktor Yang Mempengaruhi Citra Merek Menurut Para Ahli

Citra Merek mempresentasikan keseluruhan persepsi terhadap merek yang dibentuk dari informasi yang diperoleh dan pengalaman masa lalu terhadap merek tersebut.Citra merek sangat erat kaitannya dengan apa yang orang pikirkan, rasakan terhadap suatu merek tertentu sehingga dalam citra merek faktor psikologis lebih banyak berperan dibandingkan faktor fisik dari merek tersebut. Dalam membentuk citra merek, kita memasuki dunia persepsi. Citra adalah persepsi yang relatif konsisten dalam jangka panjang. Tidak mudah untuk membentuk citra, tetapi sekali terbentuk citra tidak mudah untuk dirubah. Citra yang dibentuk oleh perusahaan tidak sekedar citra positif, melainkan citra yang jelas, berbeda dan secara relatif lebih unggul dibanding pesaing.



Hamel dan Prahalad (1994:258), (dalam Febriani, 2008, hal.41) menyatakan bahwa beberapa merek dapat menciptakan keinginan konsumen untuk membeli suatu produk dibandingkan dengan produk yang lain. Atribut atau asosiasi dari suatu merek (citra merek) dapat menentukan pengaruh terhadap keinginan konsumen untuk memebeli. Untuk mendapatkan citra merek yang baik, maka perusahaan harus memperhatikan beberapa faktor penting dari citra merek, antara lain :

  1. Recognition

    Mencerminkan tingkatan atau level dari kesadaran merek (brand awareness). Kesadaran (awareness) menggambarkan keberadaan merek didalam pikiran konsumen, yang dapat menjadi penentu dalam beberapa kategori merek yang biasanya mempunyai yang biasanya mempunyai peranan penting dalam brand equity. Meningkatkan kesadaran adalah mekanisme untuk memeperluas pasar merek. Kesadaran juga mempengaruhi persepsi dan tingkah laku.

  2. Reputation

    Reputation merupakan status yang dibentuk oleh produsen terhadap suatu produk dengan cara meningkatkan kualitas keseluruhan produk itu sendiri. Reputation sejajar perceived quality atau kualitas yang dirasakan yang dibentuk perusahaan untuk konsumen.

  3. Affinity

    Yang dimaksud dengan affinity adalah emotional relationship yang timbul antara sebuah merek dengan konsumennya. Affinity sejajar dengan asosiasi positif yang memebuat konsumen menyukai suatu produk. Pada umumnya asosiasi positif merek (terutama yang membentuk citra merek) menjadi pijakan konsumen dalam keputusan pembalian dan loyalitas pada merek tersebbut.

  4. Domain

    Domain menyangkut seberapa besar luas jangkauan yang secara potensial didapat suatu merek yang berkaitan dengan scope suatu produk.

 



How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

As you found this post useful...

Follow us on social media!

Originally posted 2021-05-08 14:36:49.

Uncategorized