Pengertian Kompensasi Menurut Para Ahli

Pengertian Kompensasi Menurut Para Ahli

Admin Media

Kompensasi merupakan suatu hal yang pasti dan wajib untuk di penuhi ataupun di terima oleh elemen-elemen yang berada di dalam sebuah organisasi atau lembaga. Hubungan antar elemen-elemen dalam perusahaan tersebut saling berkaitan dan memiliki hubungan timbal balik yang pasti. Pemimpin organisasi atau lembaga wajib memberikan kompensasi atau balas jasa kepada karyawan atau pegawainya yang telah memberikan andil terhadap kesuksesan perusahaan. Berikut ini adalah beberapa pengertian kompensasi menurut para ahli yaitu..



Pengertian Kompensasi Menurut Para Ahli

  1. Menurut Husein Umar (2007,p.16), Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima oleh pegawai berupa gaji, upah, insentif, bonus, premi, pengobatan, asuransi dan lain-lain yang sejenis yang di bayar langsung perusahaan.
  2. Wilson Bangun (2012,p.255) menyatakan bahwa kompensasi adalah sesuatu yang diterima karyawan atas jasa yang mereka sumbangkan pada pekerjaannya.
  3. Mangkunegara (2013,p.83), menyebutkan kompensasi sebagai sistem reward atau imbalan, merupakan keseluruhan paket keuntungan sehingga organisasi bisa membuat sesuatu yang bermanfaat bagi anggotanya serta diikuti bagaimana mekanisme dan prosedur imbalan didistribusikan
  4. Menurut Herman Sofyandi (2013 : 159 ) menyatakan bahwa “Kompensasi merupakan suatu bentuk biaya yang harus di keluarkan oleh perusahaan dengan harapan bahwa perusahaan akan memperoleh imbalan atau balasan dalam bentuk prestasi atau tindakan kerja dari karyawan”. Dengan adanya imbalan dari perusahaan yang sesuai dengan keinginan karyawan atau pegawai sudah pasti prestasi dan tindakan kerja akan di lakukan oleh karyawan atau pegawai dengan sepenuh hati.
  5. Menurut Hasibuan, S.P (2014) Kompensasi adalah semua pendapatan atau imbalan yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang di terima karyawan atau pegawai sebagai balas jasa yang telah mereka berikan kepada tercapainya tujuan organisasi. Dengan adanya kompensasi sebagai balas jasa kepada karyawan maka hak dan kewajiban antara perusahaan dan karyawan sudah terpenuhi.
  6. Menurut H. Suparyadi (2015, 271) menyatakan bahwa: “Kompensasi adalah keseluruhan imbalan yang diterima oleh karyawan sebagai penghargaan atas kontribusi yang diberikannya kepada organisasi, baik yang bersifat finansial maupun nonfinansial”.
  7. Menurut (Byars & Rue 2015, 152) menyatakan bahwa: “Kompensasi adalah seluruh extrinsic rewards (imbalan yang dikontrol dan didistribusikan secara langsung oleh organisasi dan sifatnya berwujud) yang diterima oleh karyawan dalam bentuk upah atau gaji, insentif atau bonus, dan beberapa tunjangan (benefits)”.
  8. Menurut (J. Long 2016, 219) menyatakan bahwa: “Kompensasi adalah bagian dari sistem reward yang hanya berkaitan dengan bagian ekonomi, tapi sejak adanya keyakinan bahwa perilaku individual dipengaruhi oleh sistem dalam spectrum yang lebih luas maka sistem kompensasi tidak dapat terpisah dari keseluruhan sistem reward yang disediakan oleh organisasi”.
  9. Menurut Hasibuan (2017, p.118), kompensasi adalah semua pendapatan yang berbentuk uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atau jasa yang diberikan kepada perusahaan.
  10. Menurut (Arif Yusuf Hamali 2018, 78) menyatakan bahwa : “Kompensasi dimaksudkan sebagai balas jasa (reward) perusahaan terhadap pengorbanan waktu, tenaga, dan pikiran yang telah diberikan karyawan kepada perusahaan”.
  11. Menurut (kreitner dan kinicki 2018, 109) menyatakan bahwa: “Kompensasi adalah insentif moneter yang terikat pada hasil atau pencapaian”.

Kompensasi dalam hal ini yang dapat diterima oleh karyawan dibedakan menjadi dua, yaitu : Kompensasi Finansial dan Kompensasi non Finansial. Kompensasi Finansial berupa Gaji, Upah, Bonus, Komisi dan Jaminan Perlindungan. Sedangkan Kompensasi Non Finansial berupa kepuasan dari diri karyawan, seperti tanggung Jawab, peluang akan pengakuan, peluang akan promosi, atau dari lingkungan psikologis dan fisik yang berasal dari tempat karyawan bekerja.

 

 



 

 

Pembahasan lainnya : 

  1. Contoh Asas Motivasi Kerja
  2. Manfaat Pembinaan Karyawan
  3. Kriteria Pemberian Kompensasi
  4. Kelompok Sumber Daya Manusia
  5. Faktor Penyebab Kepuasan Kerja
  6. Cara Pengukuran Kepuasan Kerja
  7. Jenis Jenis Lingkungan Kerja Fisik
  8. Fungsi Disiplin Kerja Menurut Ahli
  9. Metode Motivasi Menurut Hasibuan
  10. Jenis-Jenis Kesejahteraan Karyawan
  11. Pengertian Kinerja Menurut Para Ahli
  12. Fungsi Manajemen Menurut Para Ahli
  13. Jenis Jenis Lingkungan Kerja Non Fisik
  14. Pengertian dan Tujuan Mutasi Pegawai
  15. Unsur Unsur Penilaian Kinerja Pegawai
  16. Tujuan Pelatihan Pegawai Menurut Ahli
  17. Tujuan Disiplin Kerja Menurut Para Ahli
  18. Tahap-Tahap Penyusunan Pengembangan
  19. Tujuan Pemberian Kesejahteraan Pegawai
  20. Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli
  21. Pengertian Kompensasi Menurut Para Ahli
  22. Konsep Model Motivasi Banyak Macamnya
  23. Faktor Faktor Kepuasan Kerja Menurut Ahli
  24. Pengertian Disiplin Kerja Menurut Para Ahli
  25. Indikator Kinerja Karyawan Menurut Robbins
  26. Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai
  27. Komponen Manajemen Sumber Daya Manusia
  28. Prinsip Pengembangan Sumber Daya Manusia
  29. Program Pengembangan Kompetensi Pegawai
  30. Pengertian Kepuasan Kerja Menurut Para Ahli
  31. Metode Pengembangan Sumber Daya Manusia
  32. Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
  33. Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan
  34. Aspek-Aspek Kepuasan Kerja Menurut Para Ahli
  35. Jenis Jenis Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
  36. Pengertian Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
  37. Jenis-Jenis Pengembangan Sumber Daya Manusia
  38. Kriteria Penilaian Kinerja Karyawan Menurut Ahli
  39. Fungsi Operatif Manajemen Sumber Daya Manusia
  40. Pengaruh Disiplin Kerja Dengan Kinerja Karyawan
  41. Pengertian Kompensasi Finansial Menurut Para Ahli
  42. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan
  43. Pengertian Kesejahteraan Karyawan Menurut Para Ahli
  44. Faktor Yang Mempengaruhi Disiplin Kerja Menurut Ahli
  45. Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
  46. Dimensi dan Indikator Kepuasan Kerja Menurut Para Ahli
  47. Dimensi dan Indikator Disiplin Kerja Menurut Hasibuan 2013
  48. Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik Menurut Sedarmayanti
  49. Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
  50. Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
  51. Peranan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
  52. Tujuan Pengembangan Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
  53. Faktor Yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
  54. Pengertian Pengembangan Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
  55. Faktor Yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi Menurut Para Ahli
  56. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Menurut Robbins
  57. Fungsi Manajerial dan Operasional Manajemen Sumber Daya Manusia
  58. Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan Menurut Mangkunegara
  59. Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
  60. Fungsi Manajerial dan Operasional dari Manajemen Sumber Daya Manusia

 

 

 






–

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

As you found this post useful...

Follow us on social media!

Originally posted 2022-04-14 23:50:06.

Manajemen SDM