Setiap orang yang bekerja mengharapkan memperoleh kepuasan dari tempatnya bekerja. Kepuasan kerja akan mempengaruhi produktivitas yang sangat diharapkan manajer. Untuk itu, manajer perlu memahami apa yang harus dilakukan untuk menciptakan kepuasan kerja karyawan. Berikut ini pegertian kepuasan kerja menurut beberapa pendapat para ahli antara lain :
Pengertian Kepuasan Kerja Menurut Para Ahli
- Istilah “kepuasan” merujuk pada sikap umum seorang individu terhadap pekerjaannya (Sutrisno, 2017).
- Spector (1997) mendefinisikan kepuasan kerja sebagai perasaan seseorang terhadap pekerjaannya.
- Kepuasan kerja menurut Hasibuan (2010) adalah sikap emosional yang menyenangkan dan mencintai pekerjaannya.
- Menurut Lock dalam buku Sopiyah (2008:170) mengemukakan ”job statisfaction is a pleasurable or positif emotional state resulting from the appraisal of one job or job experience” (kepuasan kerja merupakan suatu ungkapan emosional yang bersifat positif atau menyenangkan sebagai hasil penilaian terhadap suatu pekerjaan atau pengalaman kerja.
- Tunjungsari (2011) berpendapat kepuasan kerja penting karena karyawan dalam sebuah perusahaan merupakan faktor yang paling dominan mennetukan berhasil atau tidaknya kegiatan organisasi.
- Menurut Robbins Dalam Wibowo (2011, p.501) Kepuasan Kerja adalah sikap umum terhadap pekerjaan seseorang, yang menunjukan perbedaan antara jumlah penghargaan yang diterima pekerja dan jumlah yang mereka yakini seharusnya mereka terima.
- Menurut Greenberg dan Baron dalam Wibowo (2011, p.501) Kepuasan Kerja adalah sebagai sikap positif atau negative yang dilakukan individual terhadap pekerjaan mereka.
- Menurut Vecchio dalam Wibowo (2011, p.501) Kepuasan Kerja adalah sebagai pemikiran, perasaan, dan kecenderungan tindakan seseorang, yang merupakan sikap seseorang terhadap pekerjaan.
- Menurut Gobson dalam Wibowo (2011, p.501) Kepuasan Kerja sebagai sikap yang dimiliki pekerja tentang pekerjaan mereka.
- Kepuasan kerja pada dasarnya merupakan sesuatu yang bersifat individual, berupa evaluasi yang menggambarkan seseorang atas perasaan sikapnya senang atau tidak senang, puas atau tidak puas dalam bekerja (Rivai dan Sagala, 2011:856).
- Kepuasan kerja dideskripsikan sebagai perasaan positif terhadap pekerjaan, yang merupakan hasil evaluasi dari setiap karakteristik pekerjaan. Seseorang yang memiliki tingkat kepuasan kerja tinggi memiliki perasaan positif terhadap pekerjaannya, begitu juga sebaliknya seseorang yang memiliki tingkat kepuasan kerja yang rendah memiliki perasaan negative terhadap pekerjaannya (Robbins & Judge, 2012).
- Menurut Robbins (2012:74) istilah kepuasan kerja merujuk kepada sikap umum seorang individu terhadap pekerjaan yang dilakukannya. Seseorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi menunjukan sikap yang positif terhadap pekerjaannya, seseorang yang tidak puas dengan pekerjaannya menunjukan sikap yang negatif terhadap pekerjaan tersebut.
- Colquitt, Lepine, Wesson (2013:96) mendefinisikan kepuasan kerja adalah tingkat perasaan menyenangkan yang diperoleh dari penilaian pekerjaan seseorang atau pengalaman kerja. Dengan kata lain, kepuasan kerja menunjukkan apa yang dirasakan karyawan mengenai pekerjaan mereka.
- George dan Jones dalam Priansa (2014:291) menyatakan bahwa kepuasan kerja merupakan sekumpulan perasaan, keyakinan, dan pikiran tentang bagaimana respon seseorang terhadap pekerjaannya. Ditambahkan oleh Priansa bahwa perasaan karyawan terhadap pekerjaan mencerminkan sikap dan perilakunya dalam bekerja.
- Kepuasan kerja menurut Hantula (2015) adalah tanggung jawab pemimpin untuk mempertahankan karyawan dan organisasinya. Tanggung jawab yang dimaksut adalah menciptakan organisasi yang secara psikologis memuaskan karyawannya.
- Yanchus, dkk (2015) mendefiniskan kepuasan kerja sebagai sikap positif maupun negatif seseorang terhadap pekerjaannya.
- Menurut Danang (2015, p.23) kepuasan kerja adalah keadaan emosional yang menyenangkan atau tidak menyenangkan di mana para karyawan memandang pekerjannya.
- Menurut Keith Davis dalam Anwar Prabu.M (2015, p.117) kepuasan kerja adalah perasaan menyokong atau tidak menyokong yang dialami pegawai dalam bekerja.
- Menurut Edison (2016:213) kepuasan kerja adalah seperangkat perasaan karyawan tentang hal-hal yang menyenangkan atau tidak terhadap suatu pekerjaan yang mereka hadapi. Kepuasan kerja yang tinggi merupakan ciri suatu organisasi yang dikelola dengan baik dan pada dasarnya merupakan hasil kepemimpinan yang efektif.
- Pada hakikatnya, kepuasan kerja merupakan perasaan senang atau tidak senang pekerja dalam memandang dan menjalankan pekerjaanya (Sutrisno, 2017).
- Pendapat Sutrisno (2017), seseorang yang memiliki tingkat kepuasan kerja yang tinggi menunjukkan sikap positif pada pekerjaanya.
- Menurut Afandi (2018) kepuasan kerja adalah suatu efektifitas atau respon emosional terhadap berbagai aspek pekerjaan. Seperangkat perasaan pegawai tentang menyenangkan atu tidaknya pekerjaan mereka. Sikap umum terhadap pekerjaan seseorang yang menunjukan perbedaan antara jumlah penghargaan yang diterima pekerja dan jumlah yang mereka yakini seharusnya mereka terima.
Berdasarkan berbagai pandangan diatas dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja merupakan tingkat perasaan senang seseorang sebagai penilaian positif terhadap pekerjaannya dan lingkungan tempat pekerjaannya. Seseorang dengan tingkat kepuasan kerja tinggi menunjukan sikap yang positif terhadap pekerjaannya, seseorang yang tidak puas dengan pekerjaannya menunjukan sikap yang negatif terhadap pekerjaan tersebut.
Pembahasan lainnya :
- Asas-Asas Kompensasi
- Contoh Asas Motivasi Kerja
- Tujuan Career Development
- Dimension Career Development
- Manfaat Pembinaan Karyawan
- Kriteria Pemberian Kompensasi
- Kelompok Sumber Daya Manusia
- Faktor Penyebab Kepuasan Kerja
- Sistem dan Kebijakan Kompensasi
- Cara Pengukuran Kepuasan Kerja
- Tujuan Training dan Development
- Jenis Jenis Lingkungan Kerja Fisik
- Fungsi Disiplin Kerja Menurut Ahli
- Metode Training and Development
- Tahap Tahap Perkembangan Karir
- Metode Motivasi Menurut Hasibuan
- Indikator Kompensasi Menurut Ahli
- Jenis-Jenis Kesejahteraan Karyawan
- Pengertian Kinerja Menurut Para Ahli
- Fungsi Manajemen Menurut Para Ahli
- Tujuan Human Resource Development
- Tujuan Kompensasi Menurut Hasibuan
- Jenis Jenis Lingkungan Kerja Non Fisik
- Pengertian dan Tujuan Mutasi Pegawai
- Unsur Unsur Penilaian Kinerja Pegawai
- Tujuan Pelatihan Pegawai Menurut Ahli
- Tujuan Disiplin Kerja Menurut Para Ahli
- Tahap-Tahap Penyusunan Pengembangan
- Tujuan Pemberian Kesejahteraan Pegawai
- Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli
- Pengertian Kompensasi Menurut Para Ahli
- Konsep Model Motivasi Banyak Macamnya
- Faktor Faktor Kepuasan Kerja Menurut Ahli
- Pengertian Disiplin Kerja Menurut Para Ahli
- Indikator Kinerja Karyawan Menurut Robbins
- Pengaruh Motivasi Terhadap Kinerja Pegawai
- Komponen Manajemen Sumber Daya Manusia
- Prinsip Pengembangan Sumber Daya Manusia
- Program Pengembangan Kompetensi Pegawai
- Pengertian Kepuasan Kerja Menurut Para Ahli
- Metode Pengembangan Sumber Daya Manusia
- Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia
- Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan
- Aspek-Aspek Kepuasan Kerja Menurut Para Ahli
- Jenis Jenis Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
- Pengertian Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
- Jenis-Jenis Pengembangan Sumber Daya Manusia
- Pengertian Career Development Menurut Para Ahli
- Kriteria Penilaian Kinerja Karyawan Menurut Ahli
- Fungsi Operatif Manajemen Sumber Daya Manusia
- Pengaruh Disiplin Kerja Dengan Kinerja Karyawan
- Pengertian Kompensasi Finansial Menurut Para Ahli
- Definisi Organization Development Menurut Para Ahli
- Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan
- Pengertian Kesejahteraan Karyawan Menurut Para Ahli
- Faktor Yang Mempengaruhi Disiplin Kerja Menurut Ahli
- Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan
- Dimensi dan Indikator Kepuasan Kerja Menurut Para Ahli
- Pengertian Human Resource Development Menurut Para Ahli
- Dimensi dan Indikator Disiplin Kerja Menurut Hasibuan 2013
- Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik Menurut Sedarmayanti
- Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
- Tujuan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
- Peranan Manajemen Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
- Tujuan Pengembangan Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
- Faktor Yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
- Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kompensasi Menurut Hasibuan
- Pengertian Pengembangan Sumber Daya Manusia Menurut Para Ahli
- Faktor Yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi Menurut Para Ahli
- Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Menurut Robbins
- Fungsi Manajerial dan Operasional Manajemen Sumber Daya Manusia
- Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Karyawan Menurut Mangkunegara
- Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Lingkungan Kerja Menurut Para Ahli
- Fungsi Manajerial dan Operasional dari Manajemen Sumber Daya Manusia
–
Originally posted 2022-04-14 12:29:16.