Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Para Ahli

Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Para Ahli

Manajemen merupakan suatu proses dimana sebuah perusahaan atau organisasi dalam melakukan suatu usaha harus mempunyai prinsip-prinsip manajemen dengan menggunakan sumber daya yang dimiliki oleh perusahaan dalam mencapai tujuan perusahaan. Menurut Glover (2001:130):



Pengertian Manajemen Menurut Para Ahli :

  1. Pengertian manajemen menurut Glover (2001:130) ”Manajemen ialah sebagai suatu kepandaian manusia dalam menganalisa, merencanakan, memotivasi, menilai dan mengawasi penggunaan secara efektif sumber-sumber manusia dan bahan yang digunakan untuk tujuan tertentu.”
  2. Pengertian manajemen menurut Hasibuan (2003:1): “Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu.”
  3. Pengertian manajemen menurut Manullang (2004:5), manajemen adalah: “Manajemen adalah seni ilmu perencanaan, pengorganisasian, penyusanan, pengarahan, dan pengawasan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.”
  4. Pengertian manajemen menurut Hasibuan (2013:2) menyatakan bahwa “Manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber daya lainnya secara efektif dan efisien untuk mencapai suatu tujuan tertentu”.
  5. Pengertian manajemen menurut R. Terry dalam Amirullah dan Budiyono (2014:7) menjelaskan bahwa “Manajemen adalah suatu proses unik dan khas yang terdiri atas tindakantindakan perencanaan, pengorganisasian, serta penggerakan dan pengendalian yang dilakukan guna menentukan arah serta mencapai tujuan yang telah ditentukan sebelumnya melalui pemanfaatan sumber daya manusia serta sumber daya lain”.
  6. Pengertian manajemen menurut Kasmir (2016:10) mengatakan bahwa “Pengertian manajemen adalah mengatur atau mengelola suatu kegiatan. Dalam arti sempit dikatakan manajemen adalah mengatur perusahaan untuk mencapai tujuan melalui orang lain”.
  7. Pengertian manajemen menurut Hery (2017:7) menyatakan bahwa “Manajemen adalah apa yang dilakukan oleh manajer. Dengan kata lain, manajemen merupakan proses mengkoordinir kegiatan pekerjaan secara efisiensi dan efektif, dengan dan melalui orang lain”
  8. Pengertian manajemen menurut Mary Parker Follet dalam Novitasari (2017:13) menyatakan bahwa “Manajemen adalah sebagai seni menyelesaikan pekerjaan melalui orang lain. Artinya seorang manajer bertugas mengatur dan mengarahkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi”.
  9. Pengertian manajemen menurut Supomo dan Nurhayati (2018:1) menyatakan bahwa “Manajemen merupakan alat atau wadah untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Dengan manajemen yang baik, tujuan organisasi dapat terwujud dengan mudah. Dengan kata lain, untuk memaksimalkan daya guna dan hasil guna unsur-unsur manajemen harus dapat ditingkatkan dan dimaksimalkan”.

Dari definisi-definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa manajemen mempunyai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Jadi, tujuan ini merupakan sasaran yang hendak dicapai melalui kegiatan yang telah diatur manajemen untuk pencapaian suatu perusahaan atau organisasi.



Pengertian Pemasaran

Pemasaran merupakan suatu kegiatan bisnis yang dilakukan oleh individu maupun kelompok untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dan masyarakat. Pemasaran melibatkan semua orang dalam perusahaan yang bekerja untuk menciptakan dan mempertahankan pelanggan yang sudah ada, orientasi ini semakin disadari sebagai kunci peningkatan manajemen pemasaran untuk membantu perusahaan dalam mencapai tujuannya. Pemasaran  juga merupakan salah satu fungsi dari kegiatan pokok perusahaan, disamping fungsi yang lain seperti keuangan, produksi, dan personalia. Kegiatan pemasaran sebagaimana telah diketahui bersama adalah suatu usaha yang dilakukan oleh perusahaan agar barang atau jasa yang diproduksi atau dihasilkan dapat sampai ke tangan konsumen sebagai pihak yang membutuhkan. Disamping itu, kegiatan pemasaran juga bertujuan memperoleh laba yang maksimal untuk mempertahankan kelangsungan hidup perusahaan.

Salah satu dari cabang ekonomi adalah bidang ilmu pemasaran, yang mana seiring dengan perubahan waktu ilmu pemasaran terus mengalami perkembangan. Para ahli dan praktisi pemasaran mengemukakan pendapat yang berbeda mengenai pengertian pemasaran, namun pada dasarnya pengertian pemasaran mempunyai maksud dan tujuan yang sama, yaitu bagaimana memproduksi barang dan jasa secara tepat waktu dengan menggunakan biaya yang seefisien mungkin hingga mampu membuat konsumen tertarik untuk menggunakan dan mengkonsumsi barang dan jasa tersebut.



Keberhasilan perusahaan dalam pemasaran suatu produk tidak hanya dinilai dari seberapa banyak produk itu laku terjual, namun yang lebih diutamakan ialah bagaimana cara mempertahankan pangsa pasar. Sebagai pelaku usaha hendaknya perusahaan memahami keinginan yang dibutuhkan konsumen tentang produk agar konsumen merasa puas dan tidak beralih ke produk lain.

Pemasaran adalah mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi yang baik dan singkat dari pemasaran adalah memenuhi kebutuhan dengan cara yang menguntungkan (Kotler and Keller, 2016). Menurut (Kotler and Armstrong, 2016), pemasaran adalah proses dimana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan pelanggan yang kuat untuk menangkap nilai dari pelanggan sebagai imbalannya.

Berdasarkan definisi tersebut disimpulkan bahwa pemasaran merupakan proses kegiatan untuk berinteraksi antara individu dan kelompok untuk memperoleh yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas menukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain.



Pengertian Pemasaran Menurut Para Ahli

  1. Pengertian pemasaran menurut Maynard dan Beckman yang dikutip oleh Alma (2001:1) bahwa: “Marketing embraces all business activities involved in the low of goods and services from physical production to consumption.”
  2. Pengertian pemasaran menurut Stanton (2001:7), pemasaran adalah sebagai berikut: “Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan keinginan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli yang potensial.”
  3. Pengertian pemasaran menurut Kotler (2006:10) ialah: “Pemasaran adalah proses sosial yang dengan proses itu individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan mereka inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan pihak lain.”
  4. Pengertian pemasaran menurut Kotler dan Lane (2007) dalam (Lukmandaru & Istoto, 2016), menyatakan bahwa : Pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya terdapat individu dan kelompok yang mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain.
  5. Pengertian pemasaran menurut Kotler dan Keller (2007) dalam (Pengabdian et al., 2019), menyatakan bahwa : Pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi, penetapan harga, promosi, dan pendistribusian gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang mampu memenuhi tujuan individu dan organisasi.Kotler (2007), perbedaan antara pemasaran jasa dengan pemasaran barang (produk) adalah jasa secara kasat mata tidak dapat dilihat menimbulkan berbagai permasalahan dalam mengembangkan strategi pemasaran. Dengan demikian jasa merupakan setiap tindakan atau kegiatan yang dapat ditawarkan oleh satu pihak kepada pihak lain, pada dasarnya tidak berwujud dan tidak mengakibatkan kepemilikan apapun.
  6. Pengertian pemasaran menurut American Marketing Association (AMA) 2007, dalam Tjiptono, dkk(2012:5)Pemasaran adalah aktivitas, serangkaian institusi, dan proses menciptakan, mengkomunikasikan, menyampaikan, dan mempertukarkan tawaran yang bernilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat.
  7. Pengertian pemasaran menurut Swastha (2009:7) Pemasaran adalah Fungsi yang memiliki kontak yang paling besar dengan lingkungan eksternal, padahal perusahaan hanya memiliki kendali yang terbatas terhadap lingkungan eksternal”. Oleh karena itu, pemasaran memainkan peranan penting dalam pengembangan strategi.
  8. Pengertian pemasaran menurut Kotler dan Armstrong (2008) Pemasaran (marketing) yaitu “sebagai proses dimana perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dengan tujuan untuk menangkap nilai dari pelanggan sebagai imbalannya”.
  9. Pengertian pemasaran menurut Tjiptono (2008) adalah “fungsi yang memiliki kontak yang paling besar dengan lingkungan eksternal, padahal perusahaan hanya memiliki kendali yang terbatas terhadap lingkungan eksternal”. Oleh karena itu, pemasaran memainkan peranan penting dalam pengembangan strategi.
  10. Pengertian pemasaran menurut Basu Swastha Kurniawan (2018:3) menyatakan bahwa “Marketing atau pemasaran suatu perpaduan dari kegiatan-kegiatan yang saling berhubungan dan berkaitan untuk mengetahui kebutuhan konsumen sekaligus mengembangkan promosi, distribusi, pelayanan dan harga agar kebutuhan konsumen dapat terpuaskan dengan baik pada tingkat keuntungan tertentu”.
  11. Pengertian pemasaran menurut Basu Swastha (2008:5) adalah “Pemasaran adalah suatu sistem keseluruhan dari kegiatan-kegiatan bisnis yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang memuaskan kebutuhan baik kepada pembeli yang ada maupun pembeli potensial”.
  12. Pengertian pemasaran menurut Kotler (2008:76) pemasaran adalah sistem yang secara menyeluruh merupakan aktivitas dari suatu usaha yang diarahkan untuk mengatur, memutuskan suatu harga, memasarkan dan menyalurkan barang ataupun jasa yang memenuhi kebutuhan baik untuk pembeli yang ada maupun pembeli potensial.
  13. Pengertian pemasaran menurut Shimp (2010) menyatakan pemasaran merupakan sekumpulan aktivitas dimana bisnis dan organisasi menciptakan pertukaran nilai diantara bisnis dan perusahaan itu sendiri. ”
  14. Manajemen pemasaran merupakan kegiatan panganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengendaian program-program yang dibuat untuk membentuk, membangun, dan memelihara, keuntungan dari pertukaran melalui sasaran pasar guna mencapai tujuan organisasi (perusahaan) dalam jangka panjang.
  15. Pengertian pemasaran menurut Daryanto (2011:1) Pemasaran adalah Suatu proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok mendapatkan kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan, dan bertukar sesuatu yang bernilai satu sama lain”.
  16. Pengertian pemasaran menurut Assauri (2011:5) pemasaran sebagai kegiatan manusia yang diarahkan untuk memenuhi dan memuaskan kebutuhan dan keinginan melalui proses pertukaran.
  17. Pengertian pemasaran menurut Rangkuti (2011:48) mengatakan bahwa “Pemasaran adalah suatu proses kegiatan yang dipengaruhi oleh berbagai faktor sosial, budaya, politik, ekonomi dan manajerial. Akibat dari pengaruh berbagai faktor tersebut adalah masing-masing individu maupun kelompok mendapat kebutuhan dan keinginan menciptakan, menawarkan dan menukarkan produk yang memiliki nilai komoditas”.
  18. Pengertian pemasaran menurut William J.Stantion (2012) pemasaran adalah seluruh dari kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan, dan mendistribusikan barang dan jasa yang dapat memuaskan kebutuhan konsumen.
  19. Pengertian pemasaran menurut Kotler dan Armstrong (2012:127) pemasaran merupakan suatu proses sosial dan manajerial dimana individu atau kelompok mendapatkan sesuatu yang dibutuhkan dan diinginkan melalui penciptaan dan penukaran suatu produkndengan pihak lain yang saling membutuhkan.
  20. Pengertian pemasaran menurut Hasan (2013) Pemasaran adalah proses mengidentifikasi, menciptakan dan mengkomunikasikan nilai, serta memelihara hubungan yang memuaskan pelanggan untuk memaksimalkan keuntungan perusahaan.
  21. Pengertian pemasaran menurut Abdullah dan Tantri (2013:1) menyatakan bahwa “Pemasaran menghasilkan pendapatan yang dikelola oleh orang-orang keuangan kemudian didayagunakan oleh orang-orang produksi untuk mencipatkan produk atau jasa”.
  22. Pengertian pemasaran menurut Kasmir dan Jakfar (2013:43) menyatakan bahwa “Pasar dan Pemasaran merupakan dua sisi yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya. Pasar dan pemasaran memiliki tingkat ketergantungan yang tinggi dan saling mempengaruhi satu sama lainnya. Dengan kata lain, setiap ada kegiatan pasar selalu diikuti oleh pemasaran dan setiap kegiatan pemasaran adalah untuk mencari atau menciptakan pasar”.
  23. Pengertian pemasaran menurut Wardiah dan Pardja (2013:267) menyatakan bahwa “Peluang pemasaran adalah daerah kebutuhan pembeli di mana perusahaan dapat beroperasi secara menguntungkan”.
  24. Pengertian pemasaran menurut Kotler (dalam Sunyoto, 2014:220) pemasaran (marketing) adalah suatu kegiatan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka dengan melalui proses pertukaran.
  25. Pengertian pemasaran menurut Kotler dalam Riofita(2015:2) pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak tertentu.
  26. Pengertian pemasaran menurut (Tjahjaningsih & Soliha, 2015), menyatakan bahwa: Pemasaran adalah proses kemasyarakatan dimana individu dan kelompok memperoleh apa yang dibutuhkan dan diinginkan melalui penciptaan, penawaran, dan pertukaran produk dan jasa dengan pihak lain. Sedangkan aktivitas yang dilakukan meliputi: pembelian, penjualan, transportasi, penyimpanan, pembiayaan, penanganan resiko, perolehan informasi pasar, dan standarisasi.
  27. Pengertian pemasaran menurut (Kotler and Keller, 2016) Pemasaran adalah kegiatan, mengatur lembaga, dan proses untuk menciptakan, mengkomunikasikan, menyampaikan, dan bertukar penawaran yang nilai bagi pelanggan, klien, mitra, dan masyarakat pada umumnya.
  28. Pengertian pemasaran menurut Kotler & Keller dalam (Fachriza & Moeliono, 2017) mendefinisikan bahwa: Pemasaran adalahSuatu proses sosial dimana individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan dan secara bebas mempertukarkan produk dan jasa yang bernilai dengan orang lain.
  29. Pengertian pemasaran menurut Kotler & Amstrong (dalam Priansa, 2017:3) menjelaskan bahwa pemasaran adalah proses sosial dan manajerial dimana individu dan kelompok memenuhi kebutuhan dan keinginan mereka dengan menciptakan, menawarkan, dan bertukar sesuatu yang bernilai dengan pihak lain.
  30. Pengertian pemasaran menurut American Marketing Association 1960 dalam (Assauri, 2017), “Pemasaran adalah hasil prestasi kerja kegiatan usaha yang berkaitan dengan mengalirnya barang dan jasa dari produsen sampai konsumen”.
  31. Pengertian pemasaran menurut (American Marketing Association dalam Assauri, 2017:3) ”Pemasaran adalah hasil prestasi kerja kegiatan usaha yang berkaitan dengan mengalirnya barang dan jasa dari produsen sampai ke konsumen”.
  32. Pengertian pemasaran menurut (Sedjati, 2018), mendefinisikan bahwa: Pemasaran mengandung arti segala usaha atau aktivitas dalam menyampaikan barang atau jasa para produsen kepada konsumen, dimana kegiatan tersebut ditujukan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan dalam cara tertentu yang disebut pertukaran.
  33. Pengertian pemasaran menurut Sunyoto (2018:1) menyatakan bahwa “Aktivitas pemasaran merupakan salah satu aktivitas pokok dalam melakukan bisnis, karena pemasaran menjadi ujung tombak bagi sebuah perusahaan untuk menjual produk yang dihasilkan. Dengan strategi pemasaran yang baik dan sesuai dengan target pasar tentu saja sangat membantu memperlancar dalam menjual produk-produknya”.
  34. Pengertian pemasaran menurut Assauri (2018:4) menyatakan bahwa “Pemasaran diartikan sebagai hasil prestasi kegiatan usaha yang langsung berkaitan dengan mengalirnya barang atau jasa dari produsen ke konsumen”.
  35. Pengertian pemasaran menurut Hery (2019:3) mengatakan bahwa “Pemasaran berhubungan erat dengan mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan orang dan masyarakat. Salah satu dari definisi pemasaran terpendek adalah memenuhi kebutuhan secara menguntungkan. Dengan kecerdasan pemasaran, kebutuhan pribadi atau sosial diubah menjadi peluang bisnis yang mampu menghasilkan laba”.

Pemasaran juga memiliki kegiatan yang berkaitan erat dan bertujuan untuk memuaskan kebutuhan dan keinginan setiap individu melalui proses pertukaran. Kegiatan pemasaran juga harus dapat memberikan kepuasan kepada konsumen jika menginginkan usahanya berjalan terus atau konsumen mempunyai pandangan yang baik terhadap perusahaan.



Definisi di atas dapat diartikan bahwa pemasaran mencakup segala sesuatu yang berkenaan dengan aktivitas bisnis yang berkaitan dengan penyaluran barang dan jasa dari proses produksi ke proses konsumsi. Dari definisi tersebut terlihat bahwa pemasaran berdasarkan pada kepuasan dan nilai yang diperoleh, serta produk yang mereka beli dari produsen dalam jangka panjang. Maka dari itu, pemasaran bukan hanya dimaksudkan untuk kegiatan yang komersial saja, tetapi juga dimaksudkan untuk kegiatan sosial yang artinya para produsen memasarkan barang mereka untuk kepuasan konsumen.

Secara umum pemasaran dapat disimpulkan semua segi kehidupan individu maupun kelompok yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan dengan cara menukarkan produk dan menyalurkan barang produk dan jasa dari produsen ke konsumen. Pemasaran digunakan konsumen untuk memenuhi keutuhan, sedangkan bagi perusahaan membantu suatu organisasi menginformasikan produknya kepada masyarakat agar masyarakat mengerti dalam menggunakan produk dari perusahaan tersebut.



Dengan melihat beberapa definisi yang telah dipaparkan sebelumnya, maka dapat dilihat beberapa poin penting yang berkaitan dengan pemasaran, yaitu :

  1. Pemasaran merupakan suatu sistem manajerial.
  2. Seluruh aktivitas bisnis terkait dengan pemasaran, maka hendaknya berorientasi kepada pasar atau konsumen sehingga timbul kepuasan.
  3. Pemasaran merupakan sebuah proses bisnis yang dinamis, sebuah proses yang terintegrasi sehingga tidak dapat dipisahkan antara aktivitas yang satu dengan aktivitas yang lain.
  4. Program pemasaran dimulai dengan sebuah gagasan produk dan tidak terhenti sampai konsumen benar-benar terpuaskan.
  5. Pemasaran harus memaksimalkan penjualan yang menghasilkan laba dalam jangka panjang. Jadi, konsumen harus merasa bahwa kebutuhan dan keinginannya benar-benar telah tercapai serta terpenuhi agar perusahaan memperoleh keuntungan usaha.

Melihat dari definisi-definisi di atas serta beberapa poin penting mengenai pemasaran yang telah dipaparkan, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa pemasaran adalah suatu aktivitas yang bertujuan untuk memproduksi barang dan jasa serta mendistribusikan barang dan jasa kepada konsumen agar kebutuhan dan keinginan konsumen dapat terpenuhi sehingga mampu menghasilkan laba usaha.



Pengertian Manajemen Pemasaran

Manajemen pemasaran adalah suatu proses yang berkaitan dengan analisa, perencanaan, serta kontrol yang mencakup ide-ide, barang-barang, dan jasa-jasa. Manajemen pemasaran terjadi ketika satu pihak dalam sebuah pertukaran potensial berpikir tentang cara-cara untuk mencapai respon yang diinginkan oleh pihak lain. Tujuan perusahaan akan tercapai apabila dalam menjalankan usahanya dijalani bersamaan dengan pelaksanaan pemasaran yang baik. Karena dengan kita melakukan dan melaksanakan manajemen pemasaran dengan baik maka kita akan dapat memaksimalkan potensi yang dimiliki perusahaan sehingga dapat mencapai tujuan perusahaan. Berikut adalah pengertian pemasaran menurut para ahli :

Pengertian Manajemen Pemasaran Menurut Para Ahli

  1. Pengertian manajemen pemasaran menurut Swashtha dan Irawan (2000:7), bahwa: “Manajemen pemasaran adalah penganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan program-program yang ditujukan untuk mengadakan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud untuk mencapai tujuan organisasi dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar tersebut, serta menentukan harga, mengadakan komunikasi dan distribusi yang efektif untuk memberitahu, mendorong serta melayani pasar.”
  2. Pengertian manajemen pemasaran menurut menurut Alma (2001:130) ialah: “Manajemen pemasaran ialah kegiatan menganalisa, merencanakan, mengimplementasikan, dan mengawasi segala kegiatan (program), guna memperoleh tingkat kegiatan yang menguntungkan dengan pembeli sasaran dalam rangka mencapai tujuan organisasi.”
  3. Pengertian manajemen pemasaran menurut Stanton (2005) mengatakan sarana yang didayagunakan oleh bisnis untuk menjalankan pemasaran.
  4. Pengertian manajemen pemasaran menurut Philip Kotler (2005:9) adalah “Manajemen Pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan, pemikiran, penetapan harga promosi, serta penyaluran gagasan barang, dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran individu dalam organisasi”.
  5. Pengertian manajemen pemasaran menurut Kotler (2006:11) bahwa: “Manajemen pemasaran adalah seni dan ilmu untuk memilih pasar sasaran serta mendapatkan, mempertahankan, dan menambah jumlah pelanggan melalui penciptaan, penyampaian, dan pengkomunikasian nilai-nilai pelanggan yang unggul.”
  6. Pengertian manajemen pemasaran menurut Kotler & Keller (2009:5) menanjemen pemasaran adalah seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan meraih, mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan, mengahntarkan, dan mengomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.
  7. Pengertian manajemen pemasaran menurut Tjiptono (2011:2), Manajemen pemasaran adalah suatu teknik yang secara keseluruhan merupakan kegiatan bisnis yang dipersiapkan untuk menyusun, menentukan harga, serta menyalurkan suatu produk, jasa dan ide yang bisa memenuhi kebutuhan pasar sasarannya sehingga tercapai tujuan perusahaan tersebut.
  8. Pengertian manajemen pemasaran menurut (Assauri, Sofjan 2011: 12) & (Sofjan Assauri 2015, 12) Manajemen pemasaran merupakan kegiatan panganalisaan, perencanaan, pelaksanaan, dan pengendaian program-program yang dibuat untuk membentuk, membangun, dan memelihara, keuntungan dari pertukaran melalui sasaran pasar guna mencapai tujuan organisasi (perusahaan) dalam jangka panjang.
  9. Pengertian manajemen pemasaran menurut Assauri (2013:12), Manajemen pemasaran merupakan suatu aktivitas penjabaran, persiapan, pelaksanaan, dan penerapan suatu rencana yang dilakukan demi menciptakan, menyusun, dan menjaga keuntungan dari pertukaran dengan tujuan pasar untuk mencapai misi di perusahaan dalam jangka panjang.
  10. Pengertian manajemen pemasaran menurut Buchari Alma (2013:289) mengemukakan manajemen pemasaran bahwa manajemen pemasaran ialah kegiatan menganalisis, merencana, mengimplementasikan dan mengawasi segala kegiatan guna mencapai tingkat pemasaran sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
  11. Pengertian manajemen pemasaran menurut Kotler and Amstrong (2014:30) medefinisikan manajemen pemasaran yaitu Marketing management as the art and science of choosing target markets and building profitable relationship with them, yang artinya manajemen pemasaran sebagai seni dan ilmu memilih pasar sasaran dan membangun hubungan yang menguntungkan dengan mereka.
  12. Pengertian manajemen pemasaran menurut Kotler (dalam Yuniati dan Tri, 2014:03) Menyatakan manajemen pemasaran adalah perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi, serta penyalur gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memenuhi sasaran-sasaran individu dan organisasi.
  13. Pengertian manajemen pemasaran menurut
  14. Pengertian manajemen pemasaran menurut (Thamrin Abdulah dan Francis Tantri 2014, 22) mengatakan bahwa : “Manajemen Pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan dari perwujudan, pemberian harga, promosi dan distribusi dari barang, jasa, dan gagasan untuk menciptakan pertukaran dengan kelompok sasaran yang memenuhi tujuan pelanggan dan organisasi.”
  15. Pengertian manajemen pemasaran menurut Sumarni (dalam Sunyoto, 2014:221) yang mengatakan bahwa manajemen pemasaran adalah analisis, perencanaan, pelaksanaan, dan pengendalian atas progam yang dirancang untuk menciptakan, membentuk, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran organisasi.
  16. Pengertian manajemen pemasaran menurut Suparyanto & Rosad (2015:1) manajemen pemasaran adalah proses menganalisis, merencanakan, mengatur, dan mengelola programprogram yang mencakup pengkonsepan, penetapan harga, promosi dan distribusi dari produk, jasa dan gagasan yang dirancang utnuk menciptakan dan memelihara pertukarn yang menguntungkan dengan pasar sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan.
  17. Pengertian manajemen pemasaran menurut Riofita (2015:3-4) manajemen pemasaran adalah proses perencanaan dan pelaksanaan pemikiran, penitipan harga, promosi serta penyaluran, gagasan, barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan-tujuan individu dalam organisasi.
  18. Pengertian manajemen pemasaran menurut (Tjahjaningsih & Soliha, 2015), mendefinisikan bahwa: Manajeman Pemasaran adalah proses analisis, perencanaan, implementasi, dari perwujudan produk, harga, distribusi, dan promosi untuk menciptakan pertukaran dengan kelompok sasaran sehingga dapat memenuhi tujuan pelanggan dan perusahaan.
  19. Pengertian manajemen pemasaran menurut (Kotler and Keller, 2016) menyatakan bahwa Manajemen pemasaran sebagai seni dan ilmu memilih target pasar dan mendapatkan, mempertahankan, serta menumbuhkan pelanggan dengan menciptakan penyampaian dan mengkomunikasikan nilai pelanggan yang unggul.
  20. Pengertian manajemen pemasaran menurut (Malayu S.P Hasibuan 2016, 22) mengatakan bahwa : “Manajemen Pemasaran adalah maalah – masalah pokok yang diatur dalam manajemen pemasaran ini lebih dititikberatkan tentang cara penjualan barang, jasa, pendistribusian, promosi produksi sehingga konsumen merasa tertarik untuk mengkonsumsinya. Jadi mengatur bagaimana supaya barang dan jasa – jasa dapat dijual seoptimal mungkin dan dengan mendapat laba yang wajar.”
  21. Pengertian manajemen pemasaran menurut (Shultz dalam Manap, 2016:79) manajemen pemasaran ialah merencanakan, pengarahan dan pengawasan seluruh kegiatan pemasaran “(Marketing Manajement is the planning, direction and control of the entire marketing activity of a firm or division of a firm).
  22. Pengertian manajemen pemasaran menurut (Poniman & Choerudin, 2017), menyatakan bahwa, “Manajeman Pemasaran adalah upaya secara sadar untuk mencapai hasil pertukaran yang diinginkan dengan pasar sasaran”.
  23. Pengertian manajemen pemasaran menurut Kotler dan Amstrong (dalam Priansa, 2017:4) menjelaskan manajemen pemasaran ialah suatu upaya manusia untuk mencapai hasil pertukaran yang diinginkan dan membangun hubungan yang erat dengan konsumen dengan cara yang menguntungkan bagi perusahaan.
  24. Pengertian manajemen pemasaran menurut Kotler dan Amstrong (dalam Yanuar, Nurul dan Budi, 2017:65) menyatakan bahwa manajemen pemasaran adalah “analisis, perencanaan, implementasi, dan pengendalian dari program-program yang dirancang untuk menciptakan, membangun, dan memelihara pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli sasaran untuk mencapai tujuan perusahaan”.



Dari beberapa definisi diatas, dapat disimpulkan bahwa manajemen pemasaran adalah sebagai suatu seni dan ilmu untuk memilih pasar sasaran serta mendapatkannya dan mempertahankannya yang dirancang untuk memuaskan keinginan pasar sasaran. Maka dapat disimpulkan bahwa manajemen pemasaran adalah sebuah proses dari awal perencanaan sampai dengan proses evaluasi akhir dari hasil kegiatan atau implementasi dari perencanaan yang bertujuan untuk mencapai target sasaran yang telah disepakati melalui perencanaan yang efektif dan terkendali.

Manajemen pemasaran juga dapat disimpulkan sebagai alat analisis, perencanaan, penerapan, dan pengendalian progam yang dirancang untuk melaksanakan fungsi-fungsi manajemen yaitu menciptakan, membangun, mengendalikan, dan mempertahankan pertukaran yang menguntungkan dengan sasaran pasar dalam rangka menyampaikan produk dan mencapai tujuan utama perusahaan dari pihak produsen ke konsumen yaitu memperoleh laba.

 

 

 

Pembahasan terkait lainnya : 

 




 

 

How useful was this post?

Click on a star to rate it!

Average rating / 5. Vote count:

No votes so far! Be the first to rate this post.

As you found this post useful...

Follow us on social media!

Originally posted 2022-03-01 00:40:38.

Manajemen Pemasaran